Ketika akan membeli tas kulit, kadang mungkin anda merasa ragu. apakah tas tersebut terbuat dari kulit asli atau bukan. Membedakan kulit asli atau kulit imitasi memang susah-susah gampang, terutama bagi kita yang baru pertama kali membeli atau mencoba tas kulit atau produk kulit lainya. Berikut adalah hal yang bisa anda lakukan untuk mengenenali keaslian dari suatu produk kulit :
1. Cek Label Pada Produk
Suatu produk yang menggunakan kulit asli biasanya terdapat suatu label atau tag yang menjelaskan apakah material yang digunakan pada produk tersebut. biasanya label tersebut terdapat tulisan seperti “real leather”, “100% kulit asli”, “genuine leather”, “material produk hewani” dll.
Jika anda masih ragu, coba cek harga dari produk tersebut. Produk kulit asli biasanya memiliki harga yang lebih tinggi dari produk kulit imitasi karena memang material yang digunakan yaitu kulit sapi lebih mahal dari kulit material sintetis atau imitasi.
2. Cek Lebih dekat Permukaan Bahan
[ux_image id=”2715″ image_size=”original” margin=”-62px -75px 5px 0px”]
Permukaan bahan kulit asli biasanya memili struktur atau pola yang unik. Biasanya bisa terlihat pori-pori kulit, sedikit tekstur goresan, atau sedikit kerutan. hal ini normal karena memang bahan tersebut terbuat dari kulit hewan.
Beberapa jenis kulit tertentu memiliki tekstur yang unik yang berasal dari cara mengolah atau menyamak kulit tersebut. contohnya yaitu kulit Crazy Horse, kulit jenis ini memiliki tekstur yang lembut serta seperti banyak goresan pada permukaan nya. hal ini sangat normal untuk kulit jenis crazy horse.
3. Cium Aromanya
Walaupun kulit yang telah diolah tidak memiliki bau seperti kulit sebelum dioalah (yang berbau busuk), namun kulit asli masih memiliki sedikit aroma khas yang tersisa (tidak lagi menyengat / hampir tidak terasa). Aroma dari bahan kulit sapi memiliki aroma natural yang khas dan unik yang tidak bisa ditiru oleh kulit imitasi/sintetis.
Kulit sintetis terbuat dari plastik atau bahan jenis buatan lainya, jadi tentunya akan sangat berbeda denga aroma khas kulit sapi/leather.
4. Tes Dengan Cara Membakar
uji Keaslian dengan cara ini adalah cara lama yang cukup ampuh untuk menguji apakah bahan suatu produk adalah kulit asli atau tidak.
Caranya adalah dengan membakar ujung suatu produk atau jika ada sampel material bahan produk tersebut, Perhatikan tanda-tandanya :
- Kulit asli akan berbau seperti rambut terbakar, bahan imitasi akan berbau seperti plastik terbakar.
- Kulit asli tidak akan meleleh jika dibakar sedikit lebih lama layak seperti bahan sintetis yang akan meleleh jika dibakar sedikit lebih lama
5. Periksa Bagian Ujung atau bagian Dalam Kulit
Jika anda perhatikan dengan benar, bagian pinggir kulit dan bagian dalamnya akan menunjukan serat-serrat kulit yang memang dimiliki oleh hewan seperti sapi. Pada bahan imitasi atau sintetis, bagian dalamnya lebih rapi dan polanya teratur.
6. Harga Kulit Asli Cenderung Selalu Lebih Mahal
Sejak dahulu material kulit sapi selalu lebih mahal jika dibandingkan dengan material sintetis, faktor inilah yang selalu membawa harga yang lebih mahal pada produk-produk kulit. Harga kulit memang bervariasi tergantung dari jenisnya, namun tetap saja bahan kulit jenis apapun biasanya tetap lebih mahal dari bahan imitasi atau sintetis.